Pages

Ads 468x60px

Penemuan Mayat Bayi Gegerkan Warga Warudoyong

CIANJUR, (Pelitakarawang.com.- Penemuan mayat bayi di sekitar aliran irigasi membuat geger warga Kampung Cikembar Desa Warudoyong Kecamatan Cikalong Kulon Kabupaten Cianjur, Selasa (21/6). Saat ditemukan mayat bayi jenis kelamin laki laki itu kondisinya sudah membusuk diduga merupakan hasil hubungan gelap. Belum diketahui pelaku yang membuang bayi tersebut dan kasusnya kini ditangani kepolisian setempat.Informasi yang dihimpun pelitakarawang.com menyebutkan keberadaan mayat bayi itu ditemukan pertama kali oleh anak-anak SD yang baru pulang sekolah, Selasa (21/6) sekitar pukul 10.00 WIB. Ketika melewati saluran irigasi di tengah tengah sawah, mereka melihat seperti benda tergeletak dipinggiran irigasi. Awalnya mereka menduga benda itu boneka. Namun saat didekati, ternyata bukan, sosok yang tergeletak diirigasi itu mayat bayi. Temuan itu membuat anak anak ketakutan, dan mereka langsung berlarian. Kemudian memberitahukan temuan itu kepada warga dan diteruskan ke aparat desa setempat.Penemuan mayat bayi itu cepat beredar luas, warga pun berdatangan ke lokasi. Mereka ingin memastikan kabar yang beredar sekaligus melihat langsung mayat dilokasi. Akibatnya lokasi kejadian dipadati warga. "Awalnya saya dengar kabar ada mayat diirigasi tengah tengah sawah. Saya langsung ke lokasi ingin lihat langsung. Kondisi mayatnya sudah rusak, dan sudah bau busuk" kata Asep warga setempat. Dia mengatakan jenis kelamin bayi itu laki laki, diduga tidak lama setelah lahiran langsung dibuang karena masih terlihat ada tali ari arinya.Sementara itu, tidak lama setelah mendapat laporan warga petugas kepolisian dari Polsek Cikalongkulon tiba di lokasi. Mereka melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat. Proses evakuasi berlangsung menjadi tontonan warga. Mereka baru membubarkan diri setelah mayat bayi tersebut dibawa petugas ke Puskesmas setempat. Kemudian dibawa ke RSUD Cianjur.Kepala Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Cianjur H. Udin Wahyudin membenarkan adanya penemuan mayat bayi di wilayah Cikalongkulon. Kondisi mayatnya sudah rusak, jenis kelamin laki laki. "Kalau bagian tubuhnya masih lengkap, cuma kondisinya sudah rusak. Sekarang sedang proses pemeriksaan jenazahnya," ujarnya.